Jangan melihat orang lain dari susunan kata-katanya yang selalu indah. Tapi lihatlah maksud ia mengeluarkan kata-katanya itu. Pernah kita di puji denga sebutan ; “Kamu cantik/ganteng”. Tidak semua orang berkata demikian bermaksud memuji kita. Bisa saja itu terjadi hanyalah sebatas sindiran belaka.
Di dalam ilmu bahasa, sebuah intonasi suara menjadi salah satu factor dalam pemaknaan sebuah kalimat. Kita bisa membedakan mana kalimat sindirin atau bukan dilihat dari tekanan suaranya. Ini sudah menjadi aturan dalam ilmu bahasa.
Realita masyarakat menjadi bukti dengan adanya rasa tersinggung. Kalimat yang di ucapkan bagus, seakan-akan berisi pujian, tapi maksud dari orang yang mengucapkannya tidak demikian. Orang yang benar-benar mengerti akan hal itu bisa saja tersinggung karena sudah tahu maksud dari kalimat yang diucapkannya ternyata bertolak belakang dengan isi hatinya.
Ini masalah hati dan perasaan, hanya orang yang sudah dewasa saja yang sering mengalami hal tersebut. Mereka